Bogor | fwbbnews.com – Kecamatan Ciomas menggelar acara Serah terima jabatan (Sertijab) dan pisah sambut antara Camat lama Drs. Chairuka Judhayanto Nugroho, M.Si kepada Camat baru Drs. Tirta Juwarta, M.Si. Pada Kamis (04/01/23)
Acara berlangsung di Aula Kantor Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor, dengan dihadiri Forkopimcam, Kapolsek, Danramil, Danposramil, Bhabinkamtibmas, LPM Kecamatan, Forum RT RW, KUA, Karang Taruna, Lurah/Kepala Desa se-Kecamatan Ciomas, serta ASN di lingkungan Kecamatan Ciomas.
Diakhir kegiatan, Camat lama Drs. Chairuka Judhayanto, M.Si Saat diwawancarai mengatakan,”Saya berpesan agar Muspika, seluruh Kades dan seluruh elemen masyarakat itu selalu kompak, mereka bersama-sama saling bersinergi, dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan peningkatan perekonomian warga masyarakat dan melaksanakan kegiatan pembangunan,”
Lanjutnya,”Jadi ada permasalahan yang tertinggal disini walaupun memang sudah kita upayakan tapi masih ada kekurangan-kekurangan yaitu pertama peningkatan derajat UMKM, apalagi disini mayoritas adalah UMKM Sepatu dan sandal jadi kita berharap UMKM sepatu sendal itu naik derajat jadi pengusaha-pengusaha besar, yang ke dua disini walaupun bukan tempat wisata kita berharap wilayah wilayah kita disini menjadi wisata kuliner karena warga masyarakatnya banyak bergerak di bidang UMKM kuliner, kemudian yang ketiga itu cukup penting juga yaitu mengatasi kemacetan, karena disini itu ruas jalannya kurang lebar atau kecil jadi kalo didepan ada kendaraan yang berhenti otomatis menimbulkan kemacetan kendaraan dibelakangnya,”
“Kami berharap dan percaya kepada Camat baru bapak Tirta beliau mampu bisa lebih baik dari saya yang banyak keterbatasan, mudah-mudahan beliau mampu menuntaskan permasalahan ini bahkan bisa menjadikan UMKM menjadi berdaya dan naik kelas,”Harap Drs. Chairuka Judhayanto, M.Si.
Sementara itu, Camat Baru Tirta Juwarta, M.Si mengatakan,”Sebagaimana tadi yang disampailan oleh bapak Chairuka bahwasanya di Kecamatan Ciomas ada beberapa PR seyogyanya dapat dituntaskan, mudah-mudahan apa yang sudah dilakukan oleh beliau saya dapat melanjutkannya dan sinergitas elemen masyarakat mulai dari Forkopimcam sampai dengan rt, rw, tokoh masyarakat di Ciomas ini dapat bersinergi dan membagun Ciomas lebih maju lagi,”
Ia menambahkan, “Sebenernya PR yang lebih kepada batasan kurun waktu 100 hari itu hanya eforia saja, dan itu semua bila perlu sebelum 100 hari bisa kita tuntaskan kenapa tidak, artinya hal itu seiring waktu hal-hal yang menjadi catatan beliau yang diwariskan kepada saya insya allah dapat saya lakukan,”
“Tentunya hal ini perlu disadari juga, tidak semua menjadi kewenangan yang ada di Camat, ada lintas sektor juga seperti kemacetan, kemacetan bisa diurai dengan leding sektor yang harus duduk bareng bersama-sama mencari solusinya,”ucapnya.
“Bisa kita lihat disini elemen masyarakat merasa kehilangan sosok seperti pak chairuka selaku pimpinan disini, tentu ini menjadi beban yang harus saya pikul untuk meneruskan itu semua, beban dalam artian tanggung jawab, jadi saya harus bertanggung jawab melanjutkan estapet kepemimpinan beliau disini tentunya dengan sebaik-baiknya minimal seperti apa yang beliau lakukan dengan masyarakat yang sedemikian antusias menyikapi lepas sambut ini, tentunya torehan beliau saya bisa mempertahankan, dan selebihnya saya bisa melanjutkan apa yang bisa saya lakukan dengan kerja bareng elemen masyarakat semua mulai dari formal maupun non formal yang ada di masyarakat.”Tutup Tirta Juwarta, M.Si (Adr)